This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 27 Juli 2017

Pertemuan Diplomasi Nasi Goreng Antara Ketum Demokrat Dengan Ketum Gerindra

Pertemuan Diplomasi Nasi Goreng Antara Ketum Demokrat Dengan Ketum Gerindra - Ada hal yang bikin publik dan pewarta ngakak saat konferensi pers setelah pertemuan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Prabowo Subianto. Momen tersebut terjadi ketika Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyinggung soal suguhan nasi goreng yang sengaja disiapkan SBY untuk dirinya. Saat konferensi pers di kediaman SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Prabowo mengatakan nasi goreng yang disuguhkan untuknya memiliki kelezatan luar biasa.

Pertemuan Antara SBY Dengan Prabowo Subianto
Pertemuan Antara SBY Dengan Prabowo Subianto
Prabowo mengatakan kelezatan nasi goreng tersebut menyaingi nasi goreng Hambalang. Entah apakah Prabowo hendak menyindir soal kasus Hambalang, yang terang lelucon tersebut membuat publik dan pewarta tertawa. Bukan cuma itu, Prabowo juga mengakui bahwa intel SBY masih cukup kuat, meski kini sudah tidak menjabat lagi sebagai presiden. "Intelnya Pak SBY itu masih kuat, tau aja kelemahan Prabowo itu di nasi goreng," ujar Prabowo kembali disambut tawa publik dan pewarta.

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyantap nasi goreng terlebih dulu sebelum melakukan pertemuan politik di kediaman SBY. Menu nasi goreng tersebut disajikan oleh pedagang nasi goreng gerobak yang dihadirkan masuk ke kediaman SBY. Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Pandjaitan mengatakan, penjual nasi goreng yang dihadirkan memang pedagang favorit SBY dan para pengurus Partai Demokrat.

Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa terlalu jauh untuk berbicara mengenai koalisi antara kedua partai. Menurut Riza, pertemuan SBY dan Prabowo merupakan tindak lanjut dari keinginan yang disampaikan Prabowo pasca-pengesahan RUU Pemilu oleh DPR, pekan lalu.

Dengan pengesahan UU Pemilu tersebut, maka partai atau gabungan partai yang bisa mengajukan calon presiden pada Pemilu 2019 adalah yang mendapat perolehan 20 persen kursi DPR atau 25 persen perolehan suara nasional. - Pertemuan Diplomasi Nasi Goreng Antara Ketum Demokrat Dengan Ketum Gerindra

Minggu, 23 Juli 2017

Ada Nya Turut Campur Tangan FBI Dalam Mengungkap Kasus Korupsi Setya Novanto

Ada Nya Turut Campur Tangan FBI Dalam Mengungkap Kasus Korupsi Setya Novanto - Pasca mencuatnya kasus e- KTP dan ditersangkkan KPK makin memperjelas bahwa Ketua DPR RI Setya Novanto menerapkan praktik-praktik oligarki untuk menghancurkan negara. Dia ini pengkhianat bangsa. Novanto seharusnya mundur demi nama baik DPR dan Golkar, demi kebaikan bangsa dan negara. Bau amis e-KTP kian menjadi pergunjingan yang sengit ketika, ini digulirkan ke masyarakat. Ada yang menggalang hak angket KPK dengan segala bentuk modus curhatnya. Tetapi, apa daya, publik tidak simpatik, dengan sikap dewan yang kontraproduktif apa yang disebut representasi rakyat.

FBI
FBI
Terlepas dari hak angket DPR, publik beberapa hari lalu, disuguhkan dengan penetapan tersangka Setya Novanto oleh KPK. Setya Novanto banyak yang menyebutnya belut, licin, hukum pun tak bisa menggapainya. Humor, belut licin itu, ternyata berhasil dipatahkan KPK, pasca penetapan tersangka terhadap Setya Novanto. Kelihaian dan didukung etos kerja yang tinggi KPK terus mengumpulkan bukti sebanyak -banyaknya dalam mengungkapkan skandal e- KTP yang menelan kerugiaan negara hampir 2, 3 triliun rupiah tersebut.

KPK akhinya berlabuh ke negara super power, Amerika Serikat untuk mencari bukti yang akurat menjerat Si raja belut yang berlumurkan oli ini. Licin bukan main. Dan ternyata berkat etos kerja yang tinggi KPK, akhirnya FBI ( Federal Bureau of Investigation) di negara adi kuasa tersebut, KPK dengan bantuaan FBI mengantongi data rekening Setya Novanto di Amerika Serikat.

Kasus e- KTP ini, menarik disimak, dimana ada satu tokoh kunci dalam kasus ini yang berhasil KPK dapat, yakni Johanes Marliem. Memang yang  diketahui bahwa, Marliem ini, sudah 25 kali disebut jaksa KPK dalam penetapan tersangka Irman dan Sugiarto dalam kasus e- KTP ini. Bukan main, Marliem bahkan menyakini rekaman tersebut total 500 giga bita dalam menelisik kasus e- KTP ini.

Dalam kasus korupsi modern, terutama yang mendalami korupsi politik, e- KTP ini sebuah titik balik yang penting dalam genealogi korupsi. Kalau dulu, korupsi politik dilakukan secara vulgar, sekarang korupsi dilakukan secara halus, samar, dan nyaris tak kelihatan. Persis fenomena politik belut dalam kasus e-KTP itu.

Modus operandinya melalui kebijakan legal. Prosedurnya formal dan tidak menyalahi peraturan hukum manapun. Namun, dalam praktik, kebijakan itu diarahkan untuk memperkaya segelintir orang atau kelompok tertentu, dimana pada kasus e-KTP yang mangkrak. Legalisasi korupsi melalui kebijakan ini adalah pesan yang paling mahal dari kasus e-KTP. Persis karakter korupsi macam inilah yang disebut “era baru korupsi politik” oleh Gail Collins (2013).

Dengan kehadiran tokoh kunci ini, semakin nampak aras masalah e-KTP ini. Dewan Terhormat terutama Pansus DPR terhadap KPK pasti timbang- timbang, riak- riaknya di media seakan tak terdengarkan lagi. Atau mungkin masih melekat dengan Presidential treshold kemarin?

Untuk itu, musuh kita adalah musuh demokrasi: kartel politik. Maka, perang hari ini adalah perang melawan kelompok siluman yang bergerak samar itu, yang ingin membajak proses demokratisasi demi kepentingan parsial. Bahkan, kekacauan politik merupakan konsekuensi dari perang antarkartel. Perang menguasai sentrum politik; perang membajak proses penegakan hukum; perang menumpuk kapital; dan perang merekayasa persepsi publik. - Ada Nya Turut Campur Tangan FBI Dalam Mengungkap Kasus Korupsi Setya Novanto

Selasa, 18 Juli 2017

Setya Novanto Masih Tetap Menjabat Sebagai Ketua DPR RI Meski Sudah Berstatus Tersangka

Setya Novanto Masih Tetap Menjabat Sebagai Ketua DPR RI Meski Sudah Berstatus Tersangka  - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut Ketua DPR RI, Setya Novanto diyakini mempengaruhi proses penganggaran proyek KTP elektronik atau e-KTP sejak pembahasan di DPR RI. Ketua Umum Partai Golkar yang ditetapkan menjadi tersangka ini diduga menerima jatah Rp 574 miliar dari total nilai pengadaan e-KTP. Ketua KPK, Agus Rahardjo,  mengatakan Setya Novanto menjadi tersangka karena diduga menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi dengan menyalahgunakan kewenangan serta jabatannya sebagai anggota DPR.

Ketua DPR RI, Setya Novanto
Ketua DPR RI, Setya Novanto
Setya Novanto diduga ikut mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp 2,3 triliun dari proyek e-KTP senilai Rp 5,9 triliun. Setya Novanto tetap akan menjalankan tugas Ketua DPR meski sudah berstatus tersangka kasus dugaan korupsi. Setya Novanto terjerat kasus dugaan korupsi e-KTP yang ditangani KPK. Sikap Novanto itu diketahui dalam jumpa pers pimpinan DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Dalam jumpa pers tersebut, Setya Novanto didampingi empat pimpinan DPR lain, yakni Fadli Zon, Fahri Hamzah, Agus Hermanto dan Taufik Kurniawan. Fadli Zon mengatakan, pimpinan DPR sudah menggelar rapat setelah KPK mengumumkan tersangka Setya Novanto. Pihaknya lalu melihat aturan yang mengatur anggota DPR maupun pimpinan DPR, yakni UU Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3).

Fadli mengatakan, selama tidak ada keputusan dari Fraksi Golkar terkait jabatan Ketua DPR, maka Novanto akan tetap memimpin DPR. Sementara itu, Kepala Badan Keahlihan DPR Jonson Rajagukguk menambahkan, dalam UU MD3 sudah diatur pemberhentian pimpinan DPR. Dalam Pasal 87 ayat 1 diatur Pimpinan DPR berhenti dari jabatannya karena meninggal dunia, mengundurkan diri atau diberhentikan.

Jika pimpinan KPK terjerat kasus pidana, dalam ayat 2 huruf c diatur pemberhentian bisa dilakukan ketika dinyatakan bersalah dalam putusan yang sudah berkekuatan hukum tetap karena melakukan pidana dengan ancaman penjara lima tahun atau lebih. - Setya Novanto Masih Tetap Menjabat Sebagai Ketua DPR RI Meski Sudah Berstatus Tersangka

Kamis, 13 Juli 2017

Kekuatan Militer Indonesia Menjadi Yang Terkuat Di Asia Tenggara Versi Global Fire Power

Kekuatan Militer Indonesia Menjadi Yang Terkuat Di Asia Tenggara Versi Global Fire Power - Menurut data Global Fire Power 2017 kekuatan militer Indonesia berada di urutan ke-14 atau merupakan 15 besar kekuatan tempur di dunia. Posisi Indonesia sebagai negara terkuat secara militer pada urutan ke-14 cukup membanggakan karena banyak negara yang selama ini dikenal memiliki kekuatan militer yang besar ternyata berada di bawah posisi Indonesia. Sejumlah negara yang secara kekuatan militer berada di bawah posisi Indonesia antara lain, Israel, Vietnam, Brazil, Taiwan, Iran, Australia, Arab Saudi, dan lainnya.

Pasukan Militer Indonesia
Pasukan Militer Indonesia
Berdasar data dari Global Fire Power beragam pesawat militer yang dimiliki oleh Indonesia berjumlah 441 unit, tank 418 unit, kapal perang beragam jenis 221 unit, dan pasukan tempur aktif sebanyak 435.750 personel. Dengan kekuatan militer sebesar itu selain menempatkan posisi Indonesia di urutan 14 kekuatan militer dunia juga menjadi yang terkuat di kawasan Asia Tenggara. Negara-negara yang saat ini berada di kawasan Asia Tenggara antara lain Kamboja, Laos, Myanmar, Thailand, Vietnam, Brunei, Filipina, Malaysia, Singapura, Timor Leste, dan Indonesia sendiri.

Namun di kawasan Asia Tenggara, kekuatan militer Indonesia justru disaingi oleh Singapura yang merupakan negara terkecil dan kekuatan militernya berada pada posisi nomor 65 untuk peringkat dunia. Dibandingkan kekuatan militer Indonesia, militer Singapura lebih unggul dalam kepemilikan kendaraan lapis baja. Singapura memiliki 2.192 ranpur lapis baja sedangkan Indonesia memiliki 506 unit.

Untuk kapal selam yang merupakan kapal perang sangat menentukan dalam menjaga laut dan peperangan. Singapura memiliki 6 kapal selam sedangkan Indonesia memiliki 2 unit. Militer Singapura juga memiliki persenjataan artileri sebanyak 262 unit sementara Indonesia hanya memilik 62 unit. Tapi yang sangat menyolok adalah dalam soal anggaran pertahanan tahun 2017. Singapura anggaran pertahanannya sebesar USD 8.302.000.000, sedangkan Indonesia sebesar USD 5.220.000.000.

Namun demi mencapai kemandirian dalam hal produksi persenjataan, Indonesia juga terus menggenjot produksi persenjataan dalam negeri yang dari tahun ke tahun terus menunjukkan peningkatan baik mutu maupun jumlahnya. - Kekuatan Militer Indonesia Menjadi Yang Terkuat Di Asia Tenggara Versi Global Fire Power

Rabu, 05 Juli 2017

Video Pemukulan Istri Pejabat Terhadap Petugas Avsec Bandara

Video Pemukulan Istri Pejabat Terhadap Petugas Avsec Bandara - Beredar video tentang pemukulan oleh seorang wanita yang mengaku istri pejabat terhadap petugas Avsec Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado. Berdasarkan rilis Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo, kejadian tersebut bertempat di terminal keberangkatan tepatnya di bagian pemeriksaan X Rey/body Search. Kejadian tersebut berawal pada saat pelaku akan berangkat ke Jakarta menggunakan pesawat.

Pelaku Pemukulan Terhadap Petugas Bandara
Pelaku Pemukulan Terhadap Petugas Bandara
Saat pelaku akan memasuki ruangan Tunggu penumpang Lantai 2 dan melewati Gate X Ray, oleh sekuriti Avsec bernama AM diperintahkan untuk melepaskan jam tangan dan agar di masukan di X Ray (karena berdasarkan SOP pemeriksaan penumpang jam tangan harus di masukan ke dalam X Ray), kemudian pelaku tidak terima dan langsung memarahi korban dan langsung memukul Korban dengan menggunakan tangan dan mengenai pada bagian lengan korban.

Berikut Video nya.


"Telah terjadi tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh wanita JW, Ttl Manado 05 Januari 1971, agama Kristen, pekerjaa IRT, terhadap korban An Ew, Manado, agama Kristen, pekerjaan Karyawan Swasta (Avsec Bandara Samrat), alamat Kab Minsel dan AM, Ttl Makassar, 04 April 1996, agama Islam, pekerjaan Karyawan Swasta (karyawan Avsec), alamat kel Mapanget Kec Mapanget," kata Tompo.

Setelah terjadinya pemukulan terhadap perempuan AM datang Perempuan EW untuk melerai akan tetapi pelaku memarahi dan Memukul perempuan EW menggunakan tangan dan mengenai di bagian wajah sebelah kiri. Dengan adanya penganiayaan terhadap ke dua korban kemudian pelaku diamankan oleh Scurity Avsec Bandara Samrat dan diarahkan ke Mako Polsek Kawasan Bandara Samrat untuk diproses sesuai hukum yang berlaku.

Pihak Bandara juga sudah membuat laporan polisi dan Membuat Visum Et Repertum (VER).

Ada tiga catatan tambahan yang disampaikan Tompo yakni:

1. Untuk keberangkatan pelaku ke Jakarta pada pukul 07.45 Wita di Batalkan dan Pelaku sudah diberangkatkan ke Jakarta pada pukul 10.00 Wita.

2. Kedua pihak (pelaku dan korban) masing2 membuat laporan Pidana di polsek bandara.

3. Kedua laporan Pidana tersebut tetap akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Minggu, 02 Juli 2017

10 Orang Terluka Akibat Meletus Nya Kawah Sileri

10 Orang Terluka Akibat Meletus Nya Kawah Sileri - Letusan asap putih tebal setinggi 50 meter terjadi di Kawah Sileri pada objek wisata Dieng Banjarnegara di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Minggu tanggal 2/7/2017 siang. Tim gabungan yang terdiri dari polisi, SAR, BPBD, dan relawan sudah mengevakuasi para korban yang terluka maupun warga yang tinggal di sekitar lokasi kawah Seleri. Kasubbag Humas Polres Banjarnegara AKP Endang mengatakan, sampai saat ini, anggota Polres Banjarnegara bersama Polsek Batur yang dipimpin langsung Kapolres Banjarnegara mengevakuasi di sekitar lokasi kejadian.

Kondisi Kawah Sileri Saat Terjadi Letusan
Kondisi Kawah Sileri Saat Terjadi Letusan


"Evakuasi dilakukan dengan memasang garis polisi pada lokasi kejadian. Sementara itu, masyarakat di sekitar objek wisata Dieng, khususnya di sekitar Kawah Sileri radius 1-2 kilometer, sudah mulai meninggalkan lokasi," ucap Endang. Menurut Surip dari Pos Gunung Api Dieng, kejadian tersebut juga berpotensi menimbulkan letupan susulan. "Ada potensi letupan susulan," ucap Surip.

Maka itu, ia mengimbau warga yang tinggal tak jauh dari lokasi kawah untuk selalu waspada dan memperhatikan instruksi SAR yang berada di lokasi sekitar kawah. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Polres Banjarnegara menutup objek wisata Kawah Sileri hingga batas waktu yang ditentukan kemudian.


Berikut video detik-detik saat terjadi nya letusan di Kawah Seleri.



Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, Arif Rachman, mengatakan langkah itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya pengunjung atau warga yang ingin melihat secara dekat Kawah Sileri. Pasalnya, dikhawatirkan terjadi letusan susulan. Sementara,  di Kawah Sileri telah dipasang garis polisi atau police line serta dijaga oleh Kepolisian dan TNI. Selain itu, Tim Pengamanan Kepariwisataan juga menerjunkan sebanyak 300 orang yang terdiri dari lintas dinas.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Banjarnegara juga membuka Pos AJU di Desa Kepakisan. "Kami melakukan evakuasi para korban ke Puskesmas Batur 1 Banjarnegara serta melakukan pengamatan visual dan melakukan pengukuran dari area kawah," ujar dia. Arif meminta agar masyarakat tetap tenang lantaran letusan bersifat freatik atau semburan lumpur dan gas. Sementara ini, tak dilaporkan bahwa gas tersebut berbahaya. Dia juga berharap agar wisatawan tidak mendekati Kawah Sileri untuk sementara waktu hingga ditentukan perkembangan dari Pos Vulkanologi Dieng Banjarnegara.

Kawah Sileri adalah satu di antara delapan kawah aktif yang berada di Kawasan Tinggi Dieng. Tujuh kawah lainnya adalah Kawah Candradimuka, Sibanteng, Siglagah, Sikidang, Sinila, Timbang, dan Kawah Sikendang. Kawah Sileri tak memiliki riwayat gas beracun. Tiga kawah berpotensi mengeluarkan gas beracun adalah Kawah Sinila, Timbang, dan Kawah Sikendang. - 10 Orang Terluka Akibat Meletus Nya Kawah Sileri